Rabu, 21 Agustus 2013

Nyata gue alami..

Telah banyak ku lalui hari-hariku bersama cinta, tapi ternyata yang aku dapatkan hanyalah suatu yang sangat mengecewakan. nggak menyesal mengenalmu terlalu jauh, tapi ku menyesal telah menyakitimu terlalu dalam.
tak pernah ku sangka, apa yang pernah aku takutkan dari dahulu, di masa kini baru terungkap. bahwasanya Mereka para Malaikat hidup ku tidak menyukaimu, dengan alasan yang kurang jelas.
aku sadar nggak ada manusia di muka bumi ini yang di ciptakan sesempurna harapan kita, tapi lihatlah lebih dalam akan hal itu, Allah tidak pernah menciptakan sesuatu dengan penuh keburukan.

Cinta Sejati, yaaaahh itulah yang aku nanti. tentunya disertai dengan izin kedua Malaikat hidupku pastinya. Kebahagiaan hidupku terletak di atas restu mereka. Kebahagiaan mereka juga menjadi tujuan utama hidupku. Aku rela mengorbankan kebahagiaan ku untuk mereka. Sekali pun nyawaku taruhannya..
Dulu sempat berfikir, nggak mungkin orang tua nggak meridhoi untuk kebahagiaan anaknya, jika keduanya juga sudah saling merasa nyaman.
Namun, kenyataannya kini hadir langsung di hadapanku. Kedua malaikat hidupku benar-benar nggak bisa menerima kedekatan ku dengannya, apalagi untuk melangkah lebih jauh lagi :(
Aku sering kali iri dengan mereka yang bisa dengan mudahnya mendekatkan seseorang yang mereka anggap spesial untuk di kenalkan dengan kedua orang tuanya, dan kedua orang tuanya juga welcome untuk orang yang asing itu. Sedangkan aku? Jangankan di perkenalkan tuh, baru liat face nya aja udah di kasih respon nggak nerima dari raut wajahnya huhu memang sulit mencari seseorang yang sesuai dengan harapan mereka.
Rasanya aku sudah cukup bahagia dibuatnya, beliau sangat baik dan beda dengan laki-laki yang lainnya. Hati ini jauh lebih nyaman dan merasa lebih nyata dalam hidup ini di tambah kehadirannya dengan berjuta motivasi.
Dulu salah satu Malaikatku pernah bilang, mereka nggak melarang aku untuk dekat dengan siapa pun, nggak jadi masalah yang penting bisa jaga diri sendiri karena mencari motivasi belajar itu bagus. Tapi ternyata, nggak dengan semua orang itu berlaku, Buktinyaaa???????
Sahabat guee, yaahh yang ini.. mereka jauh lebih welcome. Kok aku bisa tau? Iya dari cara merekalah aku bisa menilai. Kedua malaikatku paling nggak suka aku jalan dengan cowok, buat izin keluar pun nggak mudah dengan mereka ini, tapi dengan yang ini, tanpa aku minta pun di izini?? Malah disuruh buat pergi jalan dengan yang ini.. OOh Tuhaaaan apa artinya ini..
Dan juga, aku pernah sempat jalan, keluar malam dengan yang ini, awalnya takut buat izin karena pengalaman sebelumnya pasti nggak dapat izin, lantas pada hari itu, tanpa panjang lebar penolakkan pun tak segelintir terdengar, malah nasihat yang aku dapatkan buat pergi dengan hati-hati dan jangan terlalu larut untuk pulang.
Aku ingat banget, dulu pernah izin buat nginep di rumah temen yang masih satu kampung, bahkan satu prumnas, tapi ampuuuun susah banget ngerayunya, padahal cewek, gue sampek di jemput tuh untuk pulang biar nggak jadi nginep, malu-maluin banget deh. Emang sih ini bukti kasih sayang mereka dengan aku, taapiii nggak gini-gini juga kali yaa?
Aku bingung menilai feeling mereka, kayaknya kuat banget buat aku bisa bersama yang ini, sempet dulu saat keluar malam itu, nggak ada satu kata pun pesan yang masuk di handphone gue dari mereka untuk meminta guee segera pulang.
Haduuuhh..
nggak pernah ada sebelumnya, keluar siang bolong aja, di hubungi buat segera pulang.
Ampuuun deh, beginilah Orang tua gue yang terlalu mengkhawatirkan aku..
Kecuali dengan kamu, nggak ada sedikit pun kekhawatiran tergesit dari mereka, sebesar itu ya kepercayaan mereka dengan kamu..
LUAR BIASA !!
just with you, wow..

Yang jadi maslah buat gue sekarang, gimana cara gue mewujudkan harapan orang tua gue ini? Sahabat aku yang satu ini apa mau menerima aku dengan segala kekurangan ku?
Sedangkan disisi lain aku ingin banget bisa mewujudkan harapan Orang tua ku ini, karena aku tau, feeling mereka bukan sembarang feeling, aku yakin ini kebahagiaan yang abadi yang bakal aku rasakan nanti.
Mudah-mudahan di 6 tahun yang akan datang dia kembali buat aku, merajut kebahagiaan kita.
Semua akan Indah pada waktu yang Tepat..
Allah lah yang tau akan semuanya..
Aaamiiin Allahhumma Aamiin..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar